KUPASONLINE.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel, sangat mendukung keberagaman umat beragama di Negeri Serumpun Sebalai.
Dukungan tersebut dibuktikan dengan kesiapan Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, yang mendukung penuh peresmian salah satu rumah ibadah umat Hindu, yakni Pura Penataran Agung, yang berlokasi di daerah Tanjung Bunga Pangkalpinang, pada 25 November 2023 mendatang.
“Sebagai pemerintah daerah, kami sangat mensupport. Ini adalah bentuk sinergi dan dukungan pemerintah daerah dalam rangka keberagaman dan kerukunan umat beragama yang ada di Provinsi Kepulauan Babel,” ucap Pj Gubernur Suganda, saat menerima audiensi Pembimbing Masyarakat Hindu (Pembimas Hindu) Kepulauan Babel beserta rombongan, di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Kepulauan Babel, pada Senin 31 Juli 2023
“Pembangunan Pura ini, sudah dirancang sejak tahun 2009, sehingga merupakan momen yang tepat untuk diresmikan pada tanggal 25 November 2023 mendatang. Dengan berdirinya tempat ibadah ini, semoga umat Hindu di Kepulauan Babel, bisa menjalankan ibadahnya dengan semakin lebih baik lagi,” lanjutnya.
Diketahui, selain membicarakan peresmian Pura, Pembimas Hindu Kepulauan Babel, I Nengah Wiardiasa, juga memaparkan terkait hari besar Galungan dan Kuningan. Dalam kesempatan itu, I Nengah Wiardiasa berharap, Pj Gubernur Suganda dapat hadir dan menandatangani prasasti, saat peresmian pura tersebut.
“Rencananya, Pura Penataran Agung ini akan diresmikan pada tanggal 25 November 2023 nanti. Mengingat pentingnya momen ini, kami pada kesempatan ini, mengundang bapak untuk hadir dan menandatangani prasasti saat peresmian pura nanti,” ucap I Nengah Wiardiasa.
“Selain itu, kami meminta dukungan dan support dari pak Pj Gubernur, agar bisa mendukung kelancaran acara kami, karena umat Hindu yang ada di Pangkalpinang ini, sangat sedikit,” tutupnya.
Turut hadir dalam audiensi tersebut, Ketua Parasida Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Provinsi Kepulauan Babel, PHDI Kota Pangkalpinang, Penasehat PHDI dan Ketua Yayasan yang berkedudukan di Tanjung Bunga.(*)