KUPASONLINE.COM – PT Timah kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat adat dengan menggelar program pelatihan ekonomi kreatif di Dusun Air Abik, Desa Deniang, Kabupaten Bangka.
Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan, perusahaan tambang ini terus memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat Adat Mapur.
Program ini merupakan lanjutan dari pembangunan Kampung Adat Gebong Memarong yang sebelumnya dilakukan oleh PT Timah bersama masyarakat adat dan Lembaga Adat Mapur.
Pelatihan ekonomi kreatif menjadi fokus utama perusahaan dalam membantu masyarakat adat meningkatkan keterampilan dan pendapatan ekonomi mereka.
Sejak tahun 2022, PT Timah secara konsisten menjalankan berbagai program pemberdayaan masyarakat Adat Mapur.
Salah satu inisiatif terpenting adalah dukungan terhadap pengembangan ekonomi kreatif di Kampung Adat Gebong Memarong. Pada tahun 2023, perusahaan melanjutkan upayanya dengan melibatkan masyarakat adat dalam pelatihan pemandu lokal.
Pelatihan ini, yang diikuti oleh belasan anggota masyarakat adat Mapur, bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi pemandu wisata di Kampung Adat Gebong Memarong.
PT Timah juga membangun infrastruktur toilet untuk meningkatkan fasilitas bagi wisatawan yang mengunjungi kampung adat tersebut.
Selain pelatihan pemandu lokal, PT Timah aktif mempromosikan Kampung Adat Gebong Memarong dengan menciptakan leaflet promosi dan katalog produk kerajinan.
Inisiatif ini bertujuan untuk menarik kunjungan wisatawan dan meningkatkan ekonomi masyarakat adat Mapur melalui sektor pariwisata.
Toto Haribowo, anggota Asosiasi Pelaku Pariwisata Kabupaten Bangka, mengungkapkan apresiasinya terhadap peran PT Timah dalam mendukung masyarakat Mapur.
Haribowo menyebut PT Timah sebagai harapan terbesar masyarakat Mapur, karena kontribusinya dalam pembangunan Kampung Adat Gebong Memarong.
Ketua Lembaga Adat Mapur, Asih Harmoko, turut mengapresiasi peran PT Timah.
Menurutnya, PT Timah tidak hanya membantu dalam pelestarian budaya melalui pembangunan kampung adat, tetapi juga memberdayakan masyarakat dengan pelatihan ekonomi kreatif.
“Kampung Adat Gebong Memarong akan dikembangkan untuk mendukung perekonomian masyarakat adat. Nanti akan dibuka dan akan kami kembangkan. Kami siap menyambut wisatawan yang ingin mengenal adat masyarakat Mapur,” ujar Asih, menggambarkan visi pengembangan kampung adat sebagai motor ekonomi masyarakat adat Mapur.
Dengan terus berlanjutnya upaya pemberdayaan dan pembinaan masyarakat adat, PT Timah berperan penting dalam menciptakan dampak positif yang berkelanjutan di wilayah tersebut.
Program ini bukan hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga memberikan pelatihan dan dukungan ekonomi yang mendorong kemandirian dan perkembangan masyarakat adat. (*)