BABELKUPASONLINE.COM – PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan perempuan melalui program Women In Tins. Program ini dirancang untuk meningkatkan peran pekerja perempuan, baik secara profesional maupun personal, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan terkait kesetaraan gender dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Pada Jumat (13/12/2024), PT Timah Tbk menggelar kegiatan Social Interaction Women In Tins bertema “Peran Perempuan Tambang untuk Seni, Sosial, dan Budaya Negeri”. Acara yang berlangsung di Graha Timah Pangkalpinang ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ibu. Para peserta terlihat anggun dalam balutan pakaian adat, menambah semarak kegiatan tersebut.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Timah Tbk, Fina Eliani, mengungkapkan bahwa komunitas perempuan di PT Timah Tbk memainkan peran strategis tidak hanya dalam operasional perusahaan, tetapi juga dalam melestarikan seni, sosial, dan budaya Indonesia.
“Meski jumlahnya hanya sekitar 5%, perempuan di PT Timah mendapatkan kesempatan yang sama untuk menduduki posisi manajerial. Mereka juga berperan aktif dalam pengembangan pengetahuan teknis maupun soft skills, mendukung kemajuan perusahaan secara keseluruhan,” ujar Fina.
Program ini bertujuan untuk membangun pesona dan kemampuan relasi yang baik di antara perempuan tambang. Mereka didorong untuk terus berkembang sambil memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Acara Social Interaction Women In Tins kali ini diisi dengan berbagai kegiatan menarik, mulai dari Cultural Interaction yang mengupas seni dan budaya Melayu hingga parade baju kurung khas Bangka. Peserta juga diajak menghias tas anyaman bersama anak-anak panti asuhan, melakukan analisis personal warna, dan memberikan bantuan kepada panti asuhan serta lapas perempuan.
Juwita Handayani, pemilik Sanggar Lawang Budaya sekaligus narasumber dalam kegiatan ini, berpesan agar para perempuan PT Timah tetap menjunjung tinggi adat istiadat Melayu, terutama di Bangka Belitung.
“Perempuan Timah harus terus melestarikan pakaian adat Bangka, menjaga adat istiadat, serta menjalin hubungan yang harmonis dengan sesama perempuan. Sikap kompak dan damai akan menjadi kekuatan dalam melestarikan budaya,” kata Juwita.
Program Women In Tins menjadi salah satu langkah nyata PT Timah Tbk untuk memperkuat solidaritas dan meningkatkan keterampilan pekerja perempuan. Dengan adanya program ini, perempuan tambang tidak hanya menjadi bagian dari roda operasional perusahaan, tetapi juga penggerak perubahan dalam seni, sosial, dan budaya negeri.
Sebagai anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk terus berkomitmen memberikan ruang bagi pekerja perempuan untuk berkembang dan berkontribusi secara signifikan bagi perusahaan, masyarakat, dan budaya Indonesia.(Sumber:www.Timah.com)
Baca berita terkait Bangka Belitung lainnya di Google News
