BABELKUPASONLINE.COM — PT Timah kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan menggelar Apel Akbar Peringatan Bulan K3 Nasional di Wisma Majapahit Mentok, Senin (20/1/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan (SMKP) Untuk Produktivitas.”
Selain menggelar Apel Akbar, PT Timah juga melakukan penandatanganan komitmen bersama terkait penerapan K3 dalam rangka memperingati Bulan K3 Nasional. Hal ini dilakukan untuk memperkuat upaya perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi seluruh pekerja.
Direktur Operasi dan Produksi PT Timah Tbk, Nur Adi Kuncoro, bertindak sebagai pembina apel dan menyampaikan pesan dari Menteri Ketenagakerjaan RI, Prof. Yassierli, Ph.D. Dalam pesannya, Menteri Ketenagakerjaan menegaskan bahwa tema Peringatan Bulan K3 Nasional tahun ini sejalan dengan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo untuk menciptakan Indonesia yang berdaulat, maju, dan sejahtera melalui pembangunan manusia yang unggul dan produktif.
“Tema ini semakin relevan karena visi Asta Cita juga menitikberatkan pada kesejahteraan tenaga kerja sebagai pilar utama dalam mencapai kedaulatan ekonomi bangsa,” ujar Nur Adi saat membacakan pesan dari Menteri Ketenagakerjaan RI.
Menteri Ketenagakerjaan juga berharap agar Peringatan Bulan K3 Nasional tahun ini dapat diikuti oleh seluruh pemangku kepentingan dengan lebih bermakna, sehingga sinergi dalam mengutamakan K3 sebagai prioritas utama dalam bekerja dapat semakin ditingkatkan.
Apel Akbar K3 Nasional ini dihadiri oleh Bupati Bangka Barat yang diwakili oleh Drs. Heru Warsito selaku Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan, unsur Forkopimda Bangka Barat, serta perwakilan karyawan PT Timah dari berbagai divisi dan para stakeholder terkait.
Sebagai perusahaan pertambangan yang memiliki tingkat risiko tinggi, PT Timah terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap K3 di seluruh lini bisnisnya. Perusahaan secara konsisten mengadakan berbagai program pelatihan dan sosialisasi guna memastikan implementasi K3 berjalan optimal.
“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat budaya K3 di lingkungan kerja kami, karena keselamatan dan kesehatan kerja adalah prioritas utama yang harus diterapkan oleh seluruh elemen perusahaan,” tutup Nur Adi.
Dengan adanya berbagai upaya ini, PT Timah berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan produktivitas kerja serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh karyawan. (Sumber: www.PT Timah.com)
Baca berita terkait Bangka Belitung lainnya lainnya di Google News