PT Timah Konsisten Bantu Nelayan Lewat Program Sosial dan Pemberdayaan Berkelanjutan

BABELKUPASONLINE.COM – Komitmen PT Timah Tbk dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan di wilayah operasionalnya terus terlihat nyata melalui beragam program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat pesisir. Lewat Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), perusahaan tambang ini tak hanya fokus pada bisnis, tapi juga aktif membantu nelayan agar lebih mandiri dan berdaya saing.

Salah satu bentuk perhatian PT Timah adalah pemberian bantuan alat tangkap seperti jaring dan mesin tempel, yang sangat vital untuk mendukung produktivitas nelayan. Di awal tahun 2025 ini misalnya, PT Timah telah menyalurkan 10 unit mesin tempel kepada kelompok nelayan di Desa Tanah Merah, Bangka Tengah. Bantuan tersebut disambut dengan antusias, karena memungkinkan nelayan menjangkau area tangkapan yang lebih luas.

Bacaan Lainnya

Gasfar, nelayan asal Dusun Tanah Merah, mengaku sangat terbantu dengan hadirnya mesin tersebut. “Biasanya kami hanya bisa melaut di sekitar pantai, sekarang kami bisa pergi lebih jauh. Harapannya ke depan, semoga bantuannya bisa bertambah,” ujarnya penuh semangat.

Tak hanya itu, PT Timah juga aktif menggelar pelatihan budidaya ikan kakap putih bagi kelompok nelayan di Pulau Kundur. Ketua Pokdakan Tuah Bersatu, Amran, menyampaikan rasa terima kasihnya karena pelatihan tersebut tidak hanya menambah pengetahuan kelompoknya, tapi juga membuka peluang kerja sama dengan investor dari luar negeri.

“Dulu kami hanya dikenal di sekitar sini, tapi sekarang bahkan ada investor Malaysia yang tertarik bekerja sama. Ini berkah luar biasa berkat dukungan PT Timah,” katanya.

Selain pelatihan dan bantuan alat tangkap, PT Timah juga turut mendukung sarana dan prasarana nelayan. Mulai dari pembangunan jembatan pesisir di Tanjung Kubu, pengerukan tambat labuh perahu di Matras, hingga penggalian lumpur di Pantai Bom Sampur. Semua langkah tersebut bertujuan memperlancar aktivitas nelayan serta menjaga kelestarian lingkungan pesisir.

Yang tak kalah penting, PT Timah juga menghadirkan perlindungan sosial melalui program BPJS Ketenagakerjaan. Tercatat sejak 2022 hingga 2023, sebanyak 959 nelayan telah difasilitasi untuk mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan. Suherman, nelayan asal Belitung Timur, merasa sangat terbantu. “Risiko kerja kami tinggi. Adanya BPJS ini membuat kami merasa lebih aman dan tenang,” tuturnya.

PT Timah, sebagai anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID, juga mengajak nelayan terlibat langsung dalam program pelestarian lingkungan seperti penanaman mangrove dan pemasangan terumbu buatan. Tak hanya mendukung produktivitas, perusahaan ini juga rutin memberikan bantuan sosial saat musibah laut terjadi atau melalui penyaluran sembako untuk kelompok nelayan.

Dengan semangat keberlanjutan dan kepedulian sosial, PT Timah menunjukkan bahwa kolaborasi antara perusahaan dan masyarakat bisa menghadirkan perubahan positif. Semua langkah yang diambil mengarah pada satu tujuan: mewujudkan nelayan yang mandiri, sejahtera, dan tangguh menghadapi tantangan masa depan. (Sumber:www.PT Timah.com)

Baca berita terkait Bangka Belitung lainnya di Google News

Pos terkait