Harga Timah Naik 16,3%, PT Timah Tbk Laporkan Kinerja Keuangan 2024 di Tengah Ketidakpastian Global

BABELKUPASONLINE.COM – PT Timah Tbk (IDX: TINS) resmi mempublikasikan Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.

Selama tahun 2024, harga logam timah mengalami pergerakan yang tidak stabil, dipengaruhi oleh situasi ekonomi global yang masih penuh ketidakpastian serta dinamika pasokan yang memengaruhi arah pasar secara signifikan. Berdasarkan data dari London Metal Exchange (LME), harga rata-rata timah dengan skema Cash Settlement sepanjang tahun 2024 tercatat mencapai USD 30.177,45 per ton. Angka ini menunjukkan kenaikan sebesar 16,3% dibandingkan harga rata-rata tahun 2023 yang berada di level USD 25.959,04 per ton.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Bloomberg memprediksi harga timah global berada di kisaran USD 28.000 hingga USD 31.000 per metrik ton. Di sisi lain, persediaan timah di gudang LME juga tercatat menurun drastis. Per akhir Desember 2024, stok hanya tersisa sekitar 4.800 ton, menyusut 35,6% dibandingkan posisi awal tahun pada 5 Januari 2024 yang mencapai 7.450 ton.

Mengacu pada laporan CRU Tin Monitor edisi Februari 2025, produksi timah global sepanjang 2024 diperkirakan mengalami peningkatan sebesar 1,4% secara tahunan (year-on-year/YoY), dengan total produksi mencapai 371.880 ton. Namun, dari sisi permintaan, konsumsi global justru diperkirakan menurun sebesar 2,6% YoY, menjadi 372.720 ton.(Sumber:www.PT Timah.com)

Baca berita terkait Bangka Belitung lainnya di Google News

Pos terkait