BABELKUPASONLINE.COM— Puluhan pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) 12 Air Putih, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, melaksanakan kegiatan kunjungan edukatif ke Farm Estate Tanjung Ular yang dikelola oleh PT Timah Tbk, pada Senin (3/11/2025). Didampingi para guru, para siswa belajar langsung mengenai konsep ketahanan pangan dan pengelolaan lahan produktif yang berkelanjutan.
Dalam kunjungan tersebut, para pelajar berkesempatan melihat secara langsung proses pertanian hortikultura yang dikembangkan di area Farm Estate.
Lahan tersebut ditanami berbagai jenis tanaman pangan dan hortikultura, mulai dari kangkung, bayam, sawi, kacang panjang, cabai, hingga buah-buahan seperti pisang, pepaya, melon, semangka, dan nanas.
Selain menjadi sarana pembelajaran, pengelolaan lahan ini juga melibatkan kelompok tani lokal sehingga memberikan dampak ekonomi nyata bagi masyarakat sekitar.
Kepala SDN 12 Air Putih, Nurhayati, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari pembelajaran tematik di sekolah yang bertujuan menanamkan nilai pentingnya ketahanan pangan kepada siswa sejak dini.
“Kami ingin anak-anak belajar langsung mengenal berbagai jenis tanaman serta memahami proses pembibitan dan pengolahan hasil pertanian. Harapannya, mereka bisa menerapkan ilmu yang didapatkan di sekolah dan di rumah,” ujar Nurhayati.
Ia menambahkan, sebagian besar orang tua siswa berprofesi sebagai petani dan nelayan, sehingga pembelajaran berbasis praktik seperti ini sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari masyarakat.
“Sekolah kami juga memiliki lahan kosong yang nantinya akan dimanfaatkan untuk praktik bercocok tanam. Hasil kunjungan ini akan menjadi inspirasi bagi siswa dan orang tua untuk mengelola lahan secara produktif,” tambahnya.
Lebih lanjut, Nurhayati menyebut keberadaan Farm Estate PT Timah memberikan manfaat ganda — tidak hanya sebagai sarana edukasi, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi masyarakat Desa Air Putih. Melalui kolaborasi dengan kelompok tani lokal, program ini mampu membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan warga.
Sementara itu, Sekretaris Desa Air Putih, Yudianto, menyampaikan apresiasi atas inisiatif PT Timah dalam memanfaatkan lahan eks tambang menjadi kawasan pertanian produktif.
“Farm Estate Tanjung Ular adalah contoh nyata bagaimana lahan pascatambang bisa diubah menjadi sumber ketahanan pangan yang bermanfaat. Selain mendukung kegiatan belajar siswa, program ini juga berdampak langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat karena dikelola oleh warga setempat,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa pemerintah desa berkomitmen untuk terus mendukung keberlanjutan Farm Estate sebagai program kolaboratif antara perusahaan, masyarakat, dan pemerintah daerah.
“Kami berharap inisiatif seperti ini terus dikembangkan agar manfaatnya semakin luas bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.(Sumber:www.PT Timah.com)
Baca berita terkait Bangka Belitung lainnya di Google News







