Lantik Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Ini Pesan Penjabat Gubernur Safrizal

KUPASONLINE.COM – Rabu 15 November 2023, di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal Zakaria Ali secara resmi melakukan Pelantikan dan Pengucapan Sumpah Jabatan Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan.

“Hari ini juga, kita menyambut Penjabat Wali Kota Pangkalpinang yang baru, saudari Lusje Anneke Tabalujan, untuk meneruskan tongkat kepemimpinan di Kota Pangkalpinang. Saya juga atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Kep. Babel mengucapkan selamat bertugas, semoga amanah yang telah dipercayakan kepada saudara dapat dilaksanakan dengan baik sehingga dapat membawa masyarakat Kota Pangkalpinang menjadi masyarakat yang maju dan sejahtera,” katanya.

Bacaan Lainnya

Seperti yang diketahui, Dra. Lusje Anneke Tabalujan, M.Pd. diangkat sebagai Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan Surat Keputusan Nomor 100.2.1.3-6105 Tahun 2023 oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, dengan masa jabatan 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal pelantikan.

Pj. Gubernur Safrizal berharap Pj. Wali Kota Lusje segera berangkat untuk menyelenggarakan pemerintahan Kota Pangkalpinang, menemukan masalah dan melakukan pekerjaan segera.

“Susun prioritas yang harus ditangani di antaranya penanganan inflasi, apalagi kotamadya, yang kita tahu kompleksitas kota itu lebih intensif dibandingkan dengan kompleksitas di rural area. Oleh karenanya segera lakukan penanganan inflasi bersama dengan pemprov, karena pemprov tidak bisa sendiri juga, angka inflasi itu agregat, karenanya nanti kita sama-sama dengan Kabupaten/Kota yang ada di Kep. Babel untuk penanganan inflasi, penanganan stunting, dan kemiskinan ekstrim serta penciptaan kondisi yang stabil menjelang Pemilu,” ujarnya.

Ia juga mengatakan untuk Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) semua kabupaten/kota dilaporkan Sekda 100 persen di Kep. Babel, dan hal ini akan dilaporkan Pj. Gubernur Safrizal ke Menteri Dalam Negeri, kemudian mengecek penyaluran 40 persen tahun 2023 dan 2024 itu 60 persen apakah sudah terlaksana atau belum, dan pihaknya nanti akan melaporkan hal ini ke publik.

“Lanjutkan kinerja positif dari Wali Kota sebelumnya, di dalam SK sudah disebut tidak merubah, tidak mencabut, tapi ditingkatkan boleh ya. Mudah-mudahan segera bisa memetakan persoalan-persoalan yang terjadi di Kota Pangkalpinang dan dicarikan solusinya. Mudah-mudahan masyarakat Pangkalpinang dengan kedatangan Pj ini makin sejahtera, pemprov akan memonitor, kita akan rajin mengadakan pertemuan dengan Bupati/ Wali Kota se-Bangka Belitung,” jelas Pj. Gubernur Safrizal.

Selain itu, dia juga menyebutkan beberapa arahan yang diberikan oleh Mendagri kepada Pj Gubernur dan Pj Bupati/Wali Kota, di antaranya: pertama, menciptakan suasana kondusif menjelang Pemilu dan menyelesaikan kewajiban pemerintah daerah kepada penyelenggara Pemilu; kedua, menangani inflasi, yang telah disebutkan oleh Kep. Bangka Belitung sebagai 5 besar tertinggi dalam beberapa bulan terakhir, untuk itu ia akan menangani dengan sinergi dengan semua pihak; ketiga,

Saat diwawancarai setelah pelantikan, Wakil Wali Kota Pangkalpinang Lusje menyatakan bahwa dia akan melaksanakan arahan Mendagri dan akan mengonsolidasikan dengan OPD.

Sehubungan dengan inflasi, ia menyatakan bahwa Kota Pangkalpinang memiliki inflasi terendah di Indonesia, setelah berkonsultasi dengan Sekda.

“Saya akan melanjutkan strategi yang sudah dilakukan oleh Wali Kota sebelumnya terkait penanganan inflasi. Untuk stunting kita kan lebih rendah dibandingkan daerah lain, target nasional kan 14 persen, Pangkalpinang alhamdulillah di bawah 14 persen, namun ini tetap harus diturunkan sesuai dengan arahan kebijakan pusat,” ujar Pj. Wali Kota Lusje. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan