KUPASONLINE.COM – PT Timah Tbk terus memperkuat jejak positifnya di tengah masyarakat dengan menunjukkan kepeduliannya melalui aksi nyata. Kali ini, PT Timah Wilayah Kundur turut serta dalam upaya evakuasi dermaga pelabuhan rakyat yang tenggelam akibat cuaca buruk.
Pada Minggu, 28 Januari 2024, PT Timah Wilayah Kundur memberikan respon cepat dengan mengerahkan satu unit kapal penjangkaran untuk evakuasi dermaga pelabuhan rakyat Tanjung Berlian.
Tindakan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan dan membantu masyarakat di wilayah operasionalnya.
Kepala Badan Usaha Pelabuhan Wilayah Tanjung Berlian, Latinurli, mengucapkan apresiasi atas kecepatan tanggap PT Timah dalam memberikan bantuan.
“Semoga dengan adanya bantuan tersebut, kegiatan perbaikan dapat segera dilakukan sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan dengan baik. Terima kasih atas bantuan perusahaan menurunkan satu unit kapal penjangkaran untuk mengevakuasi ponton Pelabuhan yang tenggelam,” ujarnya.
Camat Kundur Utara, Murnizam, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan positif PT Timah. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan PT Timah yang telah membantu mengangkat dermaga Pelabuhan. Semoga dengan adanya kerjasama ini, perbaikan dapat segera dilakukan oleh pihak terkait, dan pelabuhan dapat segera difungsikan kembali,” katanya.
Murnizam menyoroti vitalitas pelabuhan sebagai sarana penunjang kegiatan masyarakat sehari-hari. Dengan kerusakan pelabuhan, aktivitas masyarakat menjadi terganggu. Ia menyampaikan harapannya agar sinergi dan kolaborasi antara PT Timah dan masyarakat terus berjalan, memberikan manfaat positif, dan membantu memperbaiki kondisi wilayah mereka.
Salah satu warga setempat, Faizal, mengungkapkan rasa senangnya terhadap kecepatan dan kepedulian PT Timah. “PT Timah sigap dalam membantu masyarakat, menerjunkan armada untuk mengangkat ponton Pelabuhan yang tenggelam. Dengan demikian, perbaikan dapat segera dilakukan, dan aktivitas masyarakat dapat kembali berjalan dengan lancar,” ucapnya. (*)
