KUPASONLINE.COM – Menurut I Made Daging, Kepala Kanwil Badan Pertanahan Kepulauan Babel, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto, akan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada 9-10 November 2023 mendatang.
Menurut I Made Daging, selama Kunker ke Negeri Serumpun Sebalai, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dijadwalkan untuk menyerahkan sertifikat secara langsung ke rumah-rumah di Kabupaten Bangka dan Bangka Tengah.
Ini disampaikan oleh I Made Daging saat bertemu dengan Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu, di Rumah Dinas Gubernur pada Senin, 6 November 2023.
“Saat kunker ke Kepulauan Babel nanti, Beliau (Menteri ATR/BPN) dijadwalkan melakukan sejumlah rangkaian kegiatan, diantaranya penyerahan sertifikat secara door to door di Kabupaten Bangka dan Bateng,” terang I Made Daging.
Selain menyerahkan sertifikat secara _door to door- di Kabupaten Bangka dan Bateng, kata I Made Daging, Menteri ATR/BPN juga akan menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Kanwil BPN Babel dengan PT Timah, antara Bank Tanah dengan PT Timah dan Kantor Pertanahan Kota Pangkalpinang dengan Pemerintah Kota Pangkalpinang.
“Kemudian agenda dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat secara simbolis di Aula PT Timah, antara lain sertifikat tanah milik Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel aset Pemkot Pangkalpinang, aset masyarakat dan badan keagamaan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, I Made Daging menyampaikan bahwa pada Kunker Menteri ATR/BPN ke Kepulauan Babel, akan ditutup dengan ramah tamah bersama Forum Koordinasi Daerah (Forkompimda) dan Semua Kita Keluarga (SKK).
“Untuk itu, kami mengharapkan dukungan dari Pemprov Kepulauan Babel, guna kelancaran kegiatan nantinya,” ujarnya.
Menanggapi penjelasan tersebut, Pj Gubernur Suganda menyatakan pihaknya siap membantu mensukseskan kegiatan kunjungan kerja Menteri ATR/BPN di Provinsi Kepulauan Babel.
“Pada prinsipnya kami mendukung demi kelancaran kegiatan kunjungan pak Menteri di Negeri Serumpun Sebalai ini. Tadi pagi kami sudah rapat internal dan untuk hal-hal teknis, nanti dapat dikoordinasikan lebih lanjut,” pungkasnya.(*)