KUPASONLINE.COM – PT Timah Tbk mendukung gerakan pencegahan dan penanganan stunting di wilayah operasional Perusahaan. Anggota holding Industri Tambang MIND ID ini kerap memberikan bantuan makanan tambahan bagi anak-anak stunting.
Emiten berkode TINS ini kerap memberikan edukasi dan bantuan makanan tambahan bagi anak stunting di wilayah operasional perusahaan bersamaan dengan program Mobil Sehat PT Timah Tbk.
Komitmen PT Timah Tbk dalam penanganan stunting membuahkan hasil dengan penghargaan dari Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai salah satu perusahaan yang berperan dalam penanganan stunting dan pengentasan kemiskinan di Babel.
Penghargaan untuk PT Timah Tbk ini diberikan bersamaan pada acara pelantikan pengurus IPSM Provinsi Bangka Belitung, di Pendopo Pantai Tanjung Kelayang, Desa Keciput, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung pada Kamis 10 Agustus.
Ketua Umum IPSM Bangka Belitung Doddy Dirnadi menilai anggota holding industri pertambangan MIND ID berperan aktif dalam menanggulangi stunting dan kemiskinan di Babel.
“Ikatan Peksos memberikan penghargaan kepada dunia usaha yang berperan aktif dalam penanganan stunting, dalam hal ini PT Timah juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam mendukung kegiatan tersebut,” kata Doddy Dirnadi.
Dalam kegiatan ini juga diberikan 110 paket pangan tambahan untuk anak stunting yang merupakan hasil kerjasama IPSM dengan masyarakat dan dunia usaha.
Kedepannya, mereka berharap dunia usaha baik korporasi dapat terlibat dan membantu penanganan stunting dan pengentasan kemiskinan ekstrem. Saat ini, kata dia, terdapat 408 anggota PSM yang siap berkolaborasi dalam penanganan stunting.
“Kami berharap PT Timah dapat berkolaborasi dengan kami dalam membantu pemerintah dan masyarakat dalam menangani permasalahan sosial. Khususnya penanganan stunting dan juga pengentasan kemiskinan ekstrim di Babel,” ujarnya.
Ia menambahkan, peran dan dukungan masyarakat menjadi salah satu kunci keberhasilan pemberantasan stunting.
“Kepada seluruh warga Bangka Belitung, kami berharap dapat bersama-sama membantu pemerintah dan masyarakat dalam menangani permasalahan sosial ini. Termasuk dalam penanganan stunting,” tegasnya. (*)