KUPASONLINE.COM – Ribuan karyawan PT Timah Tbk menggelar doa bersama lintas agama di Graha Timah Pangkalpinang pada Jumat 27 Oktober 2023 untuk mendoakan keberlangsungan dan kesuksesan perusahaan.
Doa yang dilakukan dalam enam agama ini adalah bentuk upaya Insan Timah untuk menanggapi kondisi industri pertambangan Timah yang semakin tidak stabil, yang berdampak pada operasi PT Timah Tbk.
Fakta bahwa industri pertambangan timah Indonesia belum stabil, harga timah yang terus berubah, persaingan bisnis yang tidak sehat, dan permintaan pasar yang belum stabil adalah semua fakta yang telah dikenal.
Selain itu, situasi ini berdampak langsung pada perusahaan tambang timah PT Timah Tbk. Beberapa faktor di atas dianggap berkontribusi pada penurunan kinerja PT Timah Tbk.
Dalam beberapa tahun terakhir, PT Timah Tbk telah menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan. Salah satu bentuk ikhtiar kepada Tuhan Yang Maha Esa adalah kegiatan doa bersama yang diinisasi oleh karyawannya. Posisi perusahaan telah dipengaruhi oleh penurunan pendapatan, tekanan dari pesaing, dan masalah internal dan eksternal.
PT Timah Tbk tidak hanya berpartisipasi dalam Doa Bersama Lintas Agama, tetapi juga membantu puluhan anak yatim dan piatu di Kota Pangkalpinang. Salat Hajat bersama adalah acara berikutnya.
Ahmad Dani Virsal, Direktur Utama PT Timah Tbk, mengatakan bahwa doa bersama ini memberikan inspirasi untuk meningkatkan hubungan spiritual manusia dengan Tuhan dalam kerangka kerja yang sama.
Menurut PT Timah Tbk, mereka telah melakukan berbagai upaya untuk memperbaiki kondisi perusahaan. Oleh karena itu, PT Timah Tbk juga berusaha mendapatkan Ridho dari Tuhan agar kesulitan yang dihadapi PT Timah Tbk dapat diselesaikan dengan cara terbaik.
Di sini kita berkumpul untuk meningkatkan semangat spiritual kita dengan menyatukan tujuan untuk memperbaiki kualitas spiritual kita. Memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan Pencipta di tengah upaya yang kita lakukan selama ini untuk memperbaiki kondisi perusahaan. Dia berkata, “Banyak peristiwa luar biasa mendorong kita semua untuk berusaha lebih keras dan memperbaiki kinerja perusahaan agar cepat membaik.”
Karena itu, dia meminta karyawan PT Timah Tbk untuk tetap semangat karena tantangan yang mereka hadapi merupakan bagian dari proses memperbaiki kinerja dan dapat digunakan sebagai motivasi dan pembelajaran untuk membantu perusahaan tetap hidup, kreatif, inovatif, dan berkembang.
Setiap usaha harus dibarengi dengan usaha spiritual yang mengharapkan ridho sehingga masalah tantangan dapat diselesaikan dengan cepat. Semoga tantangan ini menambah kekuatan kita. Dia mengatakan, “Kita niatkan bersama semua yang kita lakukan diniatkan karena Allah sehingga semua akan terasa mudah dan ringan dan dengan doa kita juga bisa mengubah takdir kita.”
Dia berkata, “Saya menyambut baik kegiatan ini, yang menunjukkan kepada kita bahwa ketakwaan dan kebersamaan, solidaritas, persaudaraan dalam bingkai persatuan dan kesatuan.”
Kegiatan doa bersama ini dimulai oleh Guntur Avriyandi, inisiatornya, yang menyatakan bahwa ini adalah kesempatan untuk berpikir kembali, mempererat hubungan, dan berserah diri untuk menyatukan kembali tujuan bersama untuk mengembalikan kejayaan PT Timah Tbk.
Saat ini, dia menyatakan bahwa PT Timah Tbk menghadapi sejumlah tantangan, termasuk lingkungan bisnis pertambangan yang tidak sehat yang memengaruhi kinerja perusahaan dan kesejahteraan karyawan. Oleh karena itu, dia mengatakan bahwa untuk mengembalikan kejayaan perusahaan, diperlukan ikhtiar bersama.
Saat ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk mempertimbangkan apakah kita semua telah bekerja dengan baik untuk perusahaan agar tetap bertahan. Dia menambahkan, “Dengan kondisi perusahaan saat ini, tentunya juga berdampak bagi karyawan, keluarga besar PT Timah Tbk, dan masyarakat umum.”
Dia menyatakan bahwa untuk memastikan keberlanjutan perusahaan di tengah tantangan yang dihadapi, diperlukan kerja sama kolektif. Dia menyatakan bahwa ini mencakup masalah dari sumber eksternal dan internal.
Menurutnya, “PT Timah Tbk ini mewakili negara dan berperan dalam mendukung pembangunan daerah, tapi nyatanya hari ini kita lihat komitmen stakeholder untuk mendukung PT Timah Tbk masih kita pertanyakan, meskipun apa yang dilakukan perusahaan untuk kepentingan bersama.”
Dengan doa bersama ini, diharapkan PT Timah Tbk dapat menghadapi tantangan dengan menyadari, menyatukan kekuatan Insan Timah, dan memperkuat hubungan spiritual dengan sang pencipta.
“PT Timah PT Timah telah melakukan segala upaya dan ikhtiar untuk menjalankan seluruh proses bisnis perusahaan dengan sebaik-baiknya, namun hasilnya belum sesuai dengan harapan kami, jadi kami selalu berharap Tuhan memiliki rencana yang lebih baik untuk PT Timah Tbk.”
Sementara itu, Irfan Yuliandi, Ketua Ikatan Karyawan Timah, menyatakan bahwa doa bersama ini adalah upaya untuk meminta pertolongan Allah atas berbagai masalah yang saat ini dihadapi PT Timah Tbk.
Dia mengakui bahwa masalah yang sedang dihadapi bukan hanya masalah internal tetapi juga masalah eksternal. Kondisi produksi perusahaan saat ini yang terus menurun, otoritas PT Timah Tbk terhadap wilayah konsesinya, dan masalah kesejahteraan karyawan.
Menurutnya, “Pada prinsipnya sebagai hamba Tuhan, kita dapat berikhtiar, berdoa, dan tawakal. Kita tahu banyak masalah baik internal maupun eksternal perusahaan sehingga dengan berdoa ini kita mengadu dan berserah diri kepada Allah agar keinginan kita bersama ini dapat dijabah oleh Allah SWT.”
Menurutnya, peningkatan kondisi perusahaan akan berdampak positif pada kesejahteraan karyawan, peningkatan kontribusi negara melalui pajak dan PNBP, dan peningkatan kontribusi kepada masyarakat.
Dia menyatakan bahwa PT Timah Tbk saat ini menghadapi sejumlah masalah, termasuk masalah motivasi karyawan di dalam perusahaan, dan masalah hukum di luar perusahaan, yaitu masalah kedaulatan PT Timah Tbk di IUP sendiri karena keadaan saat ini tidak menguntungkan.
Diharapkan bahwa melalui media doa bersama ini, Tuhan akan mengabulkan dan memudahkan seluruh operasi PT Timah Tbk.
Dia berkata, “Kami berharap dengan doa bersama ini, doa kita semua diijabah, agar perusahaan kembali jaya dan dapat bertahan untuk generasi berikutnya. Ketika perusahaan dan karyawannya makmur, masyarakat juga akan merasakan dampaknya.”
Menurut Ahmad Tarmizi, Ketua Persatuan Karyawan Timah (PKT), melakukan doa bersama adalah salah satu cara untuk meminta pertolongan Allah untuk membantu meningkatkan kinerja perusahaan.
Saat kita menyadari penurunan produksi, rekan-rekan juga mempertimbangkan ketidakpastian hukum perusahaan terkait IUP-nya sendiri. Dia mengatakan, “Dengan doa ini, semoga semangat teman-teman kembali pulih dan kita bisa bekerja sama untuk mempertahankan perusahaan.”
Dia berharap PT Timah Tbk dapat mengulangi kesuksesannya agar karyawan, masyarakat, dan negara mendapatkan keuntungan bersama.
Dia menyatakan, “Kita berharap dengan doa bersama ini untuk kebaikan perusahaan kita, PT Timah Tbk maju, sukses, bijih timah meningkat, dan semangat kita semua untuk kemajuan perusahaan.”
Syamlawi Ahmad, Wakil Ketua FKUB Babel yang mewakili Islam, menyatakan bahwa tindakan yang diambil PT Timah Tbk merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk melengkapi upaya fisik dan mental yang telah dilakukan sebelumnya.
Ini adalah upaya secara spiritual untuk meningkatkan semangat kerja keras yang telah dilakukan sebelumnya. Karena kita adalah makhluk Tuhan, tindakan ini akan semakin sempurna dengan tindakan spiritual.
Karena ini adalah masalah bersama, tindakan ini harus dilakukan bersama. Menurutnya, kekuatan spiritual harus digunakan untuk mengatasi masalah yang dihadapi sehingga memang diperlukan doa bersama, yang membuatnya lebih fokus pada apa yang diusahakan. (*)